Liputan5news.com - Sidoarjo. Universitas Hang Tuah (UHT) Surabaya kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekosistem riset dan inovasi nasional. Pada forum akademik dan kolaborasi industrial yang diselenggarakan di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Rektor UHT Dr. Ir. Avando Bastari, M.Phil., M.Tr.Opsla., IPM., ASEAN Eng., yang hadir didampingi oleh Wakil Rektor III UHT, Laksamana Pertama (Purn) Dr. Toto Dwijaya Saputra, S.T., M.Si(Han)., M.Tr.Opsla., Ketua Tim Riset Smart Lifebuoy, Dr. Dwisetiono, S.T., M.MT., IPM., ASEAN.Eng., dan Dr. Ir. Frengki Mohamad Felayati, S.T., memaparkan kesiapan UHT untuk melakukan hilirisasi berbagai produk penelitian unggulan yang telah memasuki tahap komersialisasi.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UHT menegaskan bahwa inovasi‐inovasi yang dihasilkan UHT tidak hanya berhenti pada publikasi akademik, melainkan diarahkan untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan industri melalui sinergi bersama pemerintah dan BUMN.
“UHT siap menjadi motor penggerak hilirisasi inovasi. Produk-produk kami telah melewati fase riset dan pengembangan, dan kini memasuki tahap final menuju industrialisasi. Kami membuka peluang kolaborasi bersama BUMN dan Dirjen Diktisaintek untuk memaksimalkan komersialisasi riset dan memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat.”
Pada forum tersebut, UHT menampilkan dua inovasi yang siap melewati tahap produksi massal, yaitu:
1. Smart Lifebuoy, perangkat penyelamatan maritim berbasis sistem pintar.
2. Tectra Gel, formula gel terapeutik inovatif untuk kebutuhan kesehatan.
Kedua inovasi tersebut berhasil masuk sebagai 10 finalis terbaik pada kompetisi inovasi nasional yang dalam hal ini menunjukkan pengakuan nasional terhadap kualitas riset UHT.
Dalam sesi diskusi dan presentasi bersama Wakil Kepala Badan Pengaturan Badan Usaha Milik Negara (BP-BUMN), Bapak Tedi Bharata, serta Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Dirjen Diktisaintek), UHT menyampaikan kesiapan untuk bermitra dalam:
Akselerasi pembiayaan dan pengembangan produk, Penguatan inkubasi bisnis dan teknologi, Penyediaan jaringan distribusi melalui BUMN untuk penetrasi pasar nasional.
Kegiatan yang berlangsung di Unesa Surabaya ini menjadi momentum penting untuk memperluas jejaring hilirisasi serta menegaskan peran perguruan tinggi sebagai pendorong utama transformasi industri berbasis riset.
“Saatnya inovasi kampus hadir sebagai solusi. UHT siap berkolaborasi untuk Indonesia yang lebih maju melalui hilirisasi karya nyata,” tegas Rektor UHT.(Yanti)

