Liputan5news.com - Surabaya. Universitas Hang Tuah (UHT) Surabaya kembali melahirkan ratusan lulusan terbaiknya. Sebanyak 461 mahasiswa resmi diwisuda dalam acara yang digelar di Graha Samudra Ganesha, Senin (13/10/2025).
Rektor UHT, Laksamana Muda TNI (Purn) Dr. Ir. Avando Bastari, M.Phil., M.Tr.Opsla., IPM., ASEAN.Eng, memimpin langsung rapat senat terbuka tersebut. Dalam pidatonya, ia menegaskan bahwa wisuda bukanlah akhir perjalanan, melainkan awal dari pengabdian kepada bangsa, terutama di bidang kelautan dan kemaritiman.
“Wisuda bukanlah akhir dari perjuangan, tapi awal dari pengabdian. Ilmu yang kalian bawa harus memberi manfaat bagi masyarakat dan bangsa,” ujar Avando dalam sambutannya.
Dari total 461 lulusan, rinciannya yakni 135 orang dari Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan, 4 orang dari Fakultas Kedokteran, 72 dari FISIP, 36 dari Hukum, 14 dari Kedokteran Gigi, 37 dari Psikologi, 72 dari Farmasi, dan 91 dari Fakultas Vokasi Pelayaran.
Komitmen Jadi Kampus Unggul di Bidang Maritim
Avando menegaskan bahwa Universitas Hang Tuah terus berkomitmen menjadi perguruan tinggi unggul di bidang kelautan dan kemaritiman. Peningkatan kualitas akademik, riset berbasis teknologi, dan kolaborasi dengan dunia industri menjadi fokus utama.
“Mencetak ilmuwan bermoral dan beretika memang tidak mudah. Tapi janji Allah akan meninggikan derajat orang berilmu adalah motivasi kita. Semoga ilmu para lulusan membawa kemaslahatan bagi umat manusia,” tuturnya.
Rektor UHT juga menyinggung pentingnya semangat Laksamana Hang Tuah sebagai simbol etos kerja dan tanggung jawab.
“Sebagai bangsa maritim, semangat Hang Tuah harus kita teladani — disiplin, bertanggung jawab, dan bijak menggunakan waktu. Hanya dengan etos kerja tinggi kita bisa menjawab tantangan zaman,” tegasnya.
Selain itu, UHT juga mendorong peningkatan jumlah publikasi ilmiah agar hasil penelitian tak hanya berhenti di jurnal, tapi juga memberi dampak nyata bagi masyarakat dan industri maritim.
Siapkan Generasi Emas 2045
Rektor Avando turut menyoroti peran UHT dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045. Menurutnya, perguruan tinggi memiliki tanggung jawab besar mencetak generasi unggul dan berdaya saing tinggi.
“Menuju Indonesia Emas 2045, upaya menyiapkan generasi cerdas dan adaptif harus dimulai sekarang. Kami ingin melahirkan lulusan berkarakter Pancasila, berintegritas, serta mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi,” jelasnya.
Ia pun menutup sambutannya dengan pesan inspiratif untuk para wisudawan.
“Selamat mengarungi samudera kehidupan. Jadilah pemimpin yang berintegritas dan inovatif. Bawalah nilai-nilai Hang Tuah: Takkan Melayu Hilang di Dunia — simbol keteguhan jati diri bangsa,” pungkasnya.
Kasal: UHT Konsisten Jalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi
Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, yang juga menjabat sebagai Ketua Pembina Yayasan Nala. Dalam sambutannya, Kasal memberikan apresiasi tinggi kepada Universitas Hang Tuah atas konsistensinya menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“UHT terus menunjukkan keunggulan di bidang kelautan dan kemaritiman. Mulai dari riset kapal bambu, hukum laut, hingga prestasi mahasiswa di tingkat internasional. Semua itu membuktikan bahwa UHT adalah kampus berprestasi dan diakui,” ujar Kasal.
Ia menyebut, pada tahun akademik 2024–2025, UHT berhasil mewisuda 91 sarjana terapan, 319 sarjana, 48 magister, dan 3 doktor. Dengan demikian, total lulusan UHT hingga kini telah mencapai 17.693 orang.
“Capaian ini adalah bukti nyata kontribusi UHT untuk kemajuan bangsa. Saya juga mengucapkan selamat atas diraihnya akreditasi unggul sejumlah program studi,” tambahnya.
Kasal pun menutup sambutannya dengan ucapan khusus kepada para orang tua.
“Terima kasih kepada keluarga yang telah mendukung putra-putri terbaik bangsa menempuh pendidikan di kampus laut biru tercinta ini,” tutupnya.(Yanti)
