Probolinggo, Liputan5News.com
Proyek Pembangunan Pagar TKN Pembina Gending Kecamatan Gending kabupaten Probolinggo diduga banyak Ketidak sesuaian Dalam teknis Pekerjaan. Hal inii mendapat Sorotan Dari LSM (PRI) Pemerhati Rakyat Indonesia yang mana pada papan informasi proyek tertulis Sumber Dana: DAU dengan nilai kontrak Rp.149.999.393 TA 2025. Waktu pelaksanaan Dimulai 27 Agustus 2025 Sampai Oktober 2025 yang dikerjakan Oleh CV.Hawqolah.
Berdasarkan hasil pemantauan tim DPD LSM PRI Candra Dc bersama awak media di lokasi proyek, ditemukan sejumlah indikasi ketidaksesuaian dalam pelaksanaan pekerjaan, antara lain:
1. Kolom Sambungan Cornya terkesan asal asalan pasalnya besi kolomnya Harus ditekuk atau di (H)ini tidak Langsung disambung Lalu dicor.dan ini dipastikan kekuatannya minim.
2. pemasangan Pondasi yang memakai batu sungai Banyak Rongga Dan kebanyakan Batu bulat ini sudah tidak sesuai spesifikasi
3.Tidak memakai molen cara pengadukan campuran semen dan pasir manual yang mempengaruhi kualitas cor.
4. Pengawasan dari pelaksana CV dilokasi tidak ada. Dan para pekerja tidak menggunakan K3 kontruksi padahal Anggranya ada
5.Cor pondasi yang sebagian sudah selesai memprihatinkan , dan besi cornya banyak Yang kelihatan alias Kopong dan Kropos
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD LSM PRI Kabupaten Probolinggo, Candra Dc menyampaikan keprihatinannya. Ia menegaskan bahwa temuan ini harus segera ditindaklanjuti.
“Kami akan melaporkan temuan ini ke Inspektorat Kabupaten Probolinggo agar segera ada tindakan tegas. Bila perlu, CV pelaksana pekerjaan ini masuk daftar hitam (blacklist) agar tidak lagi memenangkan tender di kemudian hari,” tegas Candra Dc.
DPD PRI berharap pemerintah daerah melalui (Dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Probolinggo) dan lembaga pengawas terkait dapat menindaklanjuti persoalan ini dengan serius demi terciptanya pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan tepat guna di Kabupaten Probolinggo.(hs)
