Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Setelah Sukses Sosialisasi di Mabesal, Universitas Hang Tuah Lanjutkan Promosi RPL ke AAL


Liputan5news.com - Surabaya. Melanjutkan langkah strategis dalam memperluas akses pendidikan tinggi, Universitas Hang Tuah (UHT) Surabaya kembali menggelar kegiatan sosialisasi program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Setelah sukses dilaksanakan di Markas Besar TNI Angkatan Laut (Mabesal), kali ini sosialisasi digelar di Akademi Angkatan Laut (AAL), Surabaya. Selasa (5/8/2025)

Kegiatan berlangsung di Markas Komando AAL (Mako AAL) dan dihadiri oleh jajaran pejabat utama AAL. Audiensi dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur AAL, Brigjen TNI (Mar) Mardiyono, S.H., M.Tr.Opsla., yang menyampaikan sambutan hangat serta apresiasi terhadap program RPL yang ditawarkan oleh Universitas Hang Tuah.

“Program seperti ini sangat dibutuhkan oleh personel TNI AL, khususnya di lingkungan AAL. RPL memberikan peluang besar untuk melanjutkan pendidikan tanpa harus meninggalkan tugas pokok. Kami menyambut baik inisiatif dari Universitas Hang Tuah dan berharap sinergi ini dapat terus berlanjut,” ujar Brigjen TNI (Mar) Mardiyono dalam sambutannya.

Dari pihak UHT, kegiatan ini dipimpin oleh Wakil Rektor II, Laksamana Muda (Purn) Dr. Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr.(Han), didampingi oleh Wakil Rektor I, Dr. Widyastuti, drg., Sp.Perio, serta Wakil Rektor III, Laksamana Pertama (Purn) Dr. Toto Dwijaya Saputra, S.T., M.Si(Han)., M.Tr.Opsla., bersama tim promosi RPL Universitas Hang Tuah.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Rektor III, Dr. Toto Dwijaya Saputra, menyampaikan bahwa RPL adalah bentuk penghargaan terhadap pengalaman kerja yang telah dijalani oleh para prajurit dan tenaga profesional.

“Program RPL bukan hanya soal akademik, tetapi soal pengakuan terhadap perjalanan karier dan pengalaman hidup. Ini bentuk dukungan nyata kami untuk SDM maritim Indonesia yang unggul, disiplin, dan tetap ingin terus belajar,” ungkapnya.

Sambutan dilanjutkan oleh Wakil Rektor II, Dr. Iwan Isnurwanto, yang memaparkan secara teknis proses pelaksanaan RPL di Universitas Hang Tuah. Beliau menjelaskan skema konversi SKS dari pengalaman kerja, alur pendaftaran, hingga fleksibilitas waktu kuliah yang dirancang untuk mendukung personel aktif.

“UHT siap mendampingi para prajurit dan keluarga besar TNI AL dalam menempuh pendidikan tinggi. Dengan RPL, waktu studi bisa lebih efisien tanpa mengurangi kualitas pembelajaran. Kami membuka peluang hingga jenjang S2,” jelasnya.

Setelah sesi pemaparan dari para pimpinan, tim promosi RPL Universitas Hang Tuah menyampaikan penjelasan lanjutan secara bergantian, disusul dengan sesi tanya jawab yang berjalan dinamis. Personel AAL sangat antusias menggali informasi lebih dalam tentang skema, legalitas, hingga manfaat lanjutan dari program RPL.

Salah satu peserta, Suparto, menyampaikan apresiasinya terhadap program ini dan menyatakan niatnya untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.

“Saya sangat senang ada program RPL ini. Saya sudah menyelesaikan S1 dan sangat tertarik untuk lanjut ke S2 di Universitas Hang Tuah. Ini benar-benar peluang bagi kami yang aktif berdinas tapi tetap ingin meningkatkan pendidikan,” tuturnya.

Kegiatan audiensi ini menjadi bagian dari komitmen Universitas Hang Tuah dalam mendekatkan akses pendidikan tinggi kepada komunitas maritim dan militer. Selain memperkuat kemitraan strategis, sosialisasi RPL ini juga menjadi upaya konkret dalam mendukung pengembangan SDM unggul berbasis pengalaman.(Yanti)