Liputan5news.com - Sidoarjo. Pemerintah Kecamatan Gedangan dan Satpol PP kabupaten Sidoarjo telah bersinergi untuk mengedukasi penyampaian Sosialisasi Aplikasi SIM Linmas di aula pendopo Kecamatan Gedangan, Selasa (10/6/2025) di mulai pukul 09.30 wib.
Peran pentingnya aplikasi SIM linmas di tingkat pedesaan dan anggota linmas atau hansip harus memahami aplikasi tersebut.
Hadir tamu undangan kehormatan, Anggota DPR Kabupaten Sidoarjo Komisi A Abah Bambang W, Kabid linmas Satpol PP kabupaten Sidoarjo Heri Purwanto, Sekcam Gedangan Ardi Anindita, Sekretaris Satpol PP Pemprov Jatim Lilik Herawati, S.T., M.M., ,dan petugas perwakilan linmas dari pedesaan.
Satpol PP kabupaten Sidoarjo kembali turun ke desa - desa untuk menyampaikan aplikasi SIM linmas serta penyampaian pembimbingan petugas hansip yang bertugas membantu pemerintahan setempat. Anggota linmas yang kita ketahui hanya menjaga pos kamling,kini kerasnya era globalisasi digital peran aktif linmas sangat diperlukan.
Kabid linmas Satpol PP kabupaten Sidoarjo Heri Purwanto, S.T., menyampaikan, pagi hari ini di ruang gedung aula pendopo Kecamatan Gedangan, Satpol PP kabupaten Sidoarjo secara sah dan simbolis membuka dan meluncurkan aplikasi sistem informasi manajemen perlintasan masyarakat (simlinmas) tahun 2025.
"Perlu saya tekankan aplikasi simlinmas ini sangat penting sekali menampung inspirasi dan pelaporan dari masyarakat, dikala sebelumnya para anggota linmas atau hansip di tingkat pedesaan hanya menerima laporan dari warga nya atau lingkup RT/RW, jadi aplikasi simlinmas ini perlu sekali kita edukasikan ke warga masyarakat agar mereka memahami dan mengenal aplikasi ini," imbuhnya.
Sementara itu, anggota Komisi A DPRD Kabupaten Sidoarjo Abah Bambang W menyampaikan,saya apresiasi kinerja tugas satpol PP kabupaten, setiap ndelik kegiatan bila tidak di barengi dengan adanya anggaran yang cukup pasti sangat mustahil hasilnya,maka dari itu saya titip pesan mari kita semua bekerja dan bertugaslah yang baik.
"Kegiatan seperti ini jangan pula dibebankan kepada pemerintah desa kasian mereka. Saya titip sekali lagi, bila bertugas mari kita jaga pula cara lisan kita yang berbau negatif guna untuk antisipasi perihal negatif dari masyarakat,sejauh ini DPRD Kabupaten Sidoarjo tetap terus mendukung program pemerintah dan instansi terkait,"pintanya.
Tak ketinggalan Lilik Herawati, S.T., M.M., Satpol PP Pemprov Jatim menambahkan, lahirnya aplikasi simlinmas ke daerah dan ke pedesaan harus segera di sosialisasikan, agar masyarakat ke bawah tidak menduga negatif kepada para linmas, dari banyaknya personel linmas se Jawa Timur harap pula di data dengan baik, keseluruhan linmas yang masuk ke Jatim hampir sebanyak 280 ribu orang.
"Saya titip - titip para peran anggota linmas yang berbaur dengan masyarakat harus bisa melayani, merangkul masyarakat dan mengayomi serta bisa melindungi masyarakat atau warganya yang membutuhkan uluran pertolongan," celetuknya.(Yanti)
