liputan5news.com - Surabaya. Sebagai upaya memperkaya pengalaman belajar, Fakultas Psikologi Universitas Hang Tuah (UHT) mengadakan kunjungan lapangan ke Rumah Sakit Jiwa Dr. Radjiman Wediodiningrat. Kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa angkatan tahun 2023 ini bertujuan memberikan pemahaman langsung tentang penerapan psikologi klinis di lapangan. Rabu (18/6/2025).
Praktik Klinis RSJ Lawang: Pembelajaran Langsung di Lembaga Kesehatan Mental
Dalam kunjungan yang berlangsung sehari penuh ini, mahasiswa memperoleh berbagai pengalaman berharga. Pertama, mereka berkesempatan mengamati secara langsung gejala-gejala klinis berbagai gangguan mental. Melalui observasi ini, peserta dapat memahami perbedaan manifestasi gangguan psikologis yang selama ini hanya dipelajari secara teoritis.
Selain observasi, kegiatan ini juga memfasilitasi mahasiswa untuk menyaksikan proses diagnostik. Para psikolog rumah sakit dengan sabar menjelaskan tahapan asesmen mulai dari wawancara klinis hingga penggunaan instrumen psikologi. Tidak hanya itu, mahasiswa juga diajak memahami pentingnya kerahasiaan pasien dan etika profesional dalam praktik psikologi klinis.
Penerapan Teori ke Dalam Praktik Nyata
Puri Aquarisnawati, M.Psi., Psikolog selaku dosen pendamping menjelaskan, "Kunjungan lapangan semacam ini sangat penting untuk menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik." Menurutnya, pengalaman langsung berinteraksi dengan pasien dan profesional di lapangan akan membekali mahasiswa dengan perspektif yang lebih komprehensif.
Lebih lanjut, kegiatan ini dirancang untuk:
Meningkatkan pemahaman tentang kompleksitas kasus klinis
Mengembangkan keterampilan observasi dan asesmen
Membangun kesadaran akan tantangan praktik psikologi klinis
Komitmen terhadap Pembelajaran Berpengalaman
Fakultas Psikologi UHT terus berupaya menghadirkan berbagai metode pembelajaran inovatif. Kunjungan Praktik Klinis RSJ Lawang ini merupakan salah satu bentuk komitmen untuk menyediakan pengalaman belajar yang holistik. Melalui pendekatan experiential learning, mahasiswa tidak hanya menguasai teori tetapi juga mengembangkan kompetensi praktikal yang diperlukan di dunia profesional.
Selain itu, kegiatan ini sekaligus memperkuat jejaring antara akademisi dengan praktisi di bidang kesehatan mental. Kedepannya, Fakultas berencana mengadakan kolaborasi lebih intensif dengan RSJ Radjiman Wediodiningrat melalui program magang dan penelitian bersama.
"Sangat inspiratif bisa belajar langsung dari para praktisi di rumah sakit jiwa," ungkap salah satu peserta. Pengalaman ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk terus mengembangkan diri di bidang psikologi klinis sekaligus menumbuhkan empati terhadap pasien gangguan jiwa.(Yanti)