Liputan5news.com - Sidoarjo. Tanggal 14 Juli 2025 adalah hari pertama masuk sekolah memberikan pengalaman baru bagi para siswa. Khususnya, siswa KB-TK Al Muslim yang baru pertama mengenal sekolah. Suasana hari pertama sekolah menjadi titik awal apakah si anak bakal suka bersekolah atau tidak. Oleh Karena itu, suasana masa pengenalan lingkungan sekolah diupayakan menyenangkan siswa, sehingga membuat kerasan siswa di sekolah.
Setelah senam bersama seluruh siswa dan orang tua KB-TK Al Muslim berkumpul di hall, menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Al Muslim, dilanjutkan mendengarkan penjelasan Kepala Sekolah, Siti Aminah tentang betapa pentingnya kerjasama antara pihak sekolah dan orang tua untuk kemajuan pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Anak-anak adalah investasi atau harta berharga bagi orang tua dan merupakan amanah untuk dijaga dengan baik. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah merupakan masa emas yang tidak akan terulang karena merupakan masa paling penting dalam pembentukan dasar karakter, kemampuan berfikir, kecerdasan, keterampilan, dan kemampuan bersosialisasi.
Penyematan nama perwakilan dari tiap kelas satu siswa diminta ke depan oleh Siti Aminah, diikuti oleh siswa yang lain memasang namanya dibantu oleh pendidik atau orang tuanya masing-masing, para siswa senang dan semakin semangat mengikuti kegiatan MPLS.
Sebagai tanda dukungan terhadap program sekolah, para Ayan Bunda dan anak melakukan cap lima jari warna-warni pada bentangan kain putih sepanjang 4 meter. Terpancar wajah-wajah ceria para siswa pada MPLS Ramah pagi ini, seluruh siswa senang dengan kegiatan cap lima jari ini karena kegiatan ini memberikan banyak manfaat diantaranya melatih motorik halus, mengenal warna, eksperimen percampuran warna (sains), melatih rasa percaya diri, meningkatkan koordinasi mata dan tangan, meningkatkan daya imajinasi, dan kreatifitas anak. Ayah Ronald KB Mekar-2 mendampingi putranya melakukan cap lima jari atau finger painting, juga Bunda Fasya TK A-1 juga mendampingi putranya.
Visi KB-TK Al Muslim adalah mengembangkan potensi siswa sebagai generasi pemimpin yang rahmatan lil alamin. Maka dari itu, pentingnya dalam kegiatan MPLS Ramah disisipkan program unggulan yaitu nilai-nilai leadership dalam setiap kegiatannya. Tidak hanya di pembukaan, selama pelaksanaan MPLS siswa dan siswi KB-TK Al Muslim juga dilatih nilai-nilai leadership mulai dari menata dan meletakkan barang-barang pribadi pada tempatnya, memimpin barisan, doa dan shalat, dan berbagai kegiatan leadership lainnya. Penanaman nilai-nilai kepemimpinan harus ditanamkan sejak dini. Al Muslim sebagai sekolah sang pemimpin telah berkomitmen untuk membentuk karakter siswa-siswi sebagai pemimpin, minimal mampu memimpin dirinya sendiri dengan baik.
Pengakuan salah satu orang tua siswa dari Fadel kelompok A-2 mengatakan bahwa “Fadel happy mengikuti kegiatan MPLS terutama pada sesi senam dan finger painting” pada hari pertama”. Menurut Febry Wicaksono yang 4 putranya sekolah di Al Muslim semua, Ayah Airlangga dan Kinara bahwa (kembar) putra ke-3 ini belum pernah melakukan finger painting awalnya beliau galau tapi alhamdulillah ternyata Alby tanpa ragu (jijik) mau melakukannya dengan happy, kata Airlangga dan Kinara asyik.
Sebagai penutup MPLS hari pertama siswa bermain bersama orang tua yang disukai dan berdoa bersama, kemudian setiap siswa pulang membawa balon karakter, agar mereka besok datang ke sekolah lebih semangat lagi. (Yanti)
